suarasurabaya.net – Menurunnya nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (USD) yang sudah di atas Rp13.000 dinilai bukan disebabkan ketidakseriusan Pemerintahan Jokowi-JK di dalam mengurus masalah ekonomi.
Menurut Mukhamad Misbakhun anggota Komisi XI DPR RI yang membidangi masalah keuangan dan perbankan, anjloknya kurs rupiah itu terjadi lebih sebagai akibat pengaruh ekonomi global.
“Pemerintah serius mengurus ekonomi. Ini memang gejolak yang terjadi pada ekonomi global yang imbasnya harus juga dirasakan oleh Indonesia sebagai bagian dari perekonomian global tersebut,” ujar Misbakhun, Kamis (12/3/2015).