DPR: Ganti Kabareskrim, Jangan Jadi Titipan Mafia

(Last Updated On: September 10, 2015)

20141126113807386Jakarta, CNN Indonesia — Wakil Ketua Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat dari Fraksi Gerindra, Desmond Junaidi Mahesa, menyangsikan langkah pergantian Kepala Badan Reserse Kriminal Polri Komisaris Jenderal Budi Waseso dengan Kepala Badan Nasional Narkotika Komisaris Jenderal Anang Iskandar.

Menurutnya, pergantian ini menunjukkan kesan istana melindungi mafia korupsi. Karena itu, Anang harus menunjukkan bahwa asumsi itu tak benar dengan cara bekerja lebih baik atau sama baiknya dengan Budi saat menjabat sebagai Kepala Bareskrim.

“Kalau maju semua, (dugaan negatif) akan tertangkis. Oh, ternyata pemerintah bukan pelindung mafia,” kata Desmond kepada CNN Indonesia melalui sambungan telepon, kemarin. (Baca juga: Komjen Budi Waseso: Saya Dulu Dikenal Bergajul (5))

Jika tidak, kata Desmond, maka masyarakat akan berpikir bahwa Anang adalah Kabareskrim titipan mafia. Jika itu terbukti, maka dia berharap masyarakat akan mengambil sikap.

“Kalau saya menentang pemerintahan, nanti saya akan dibilang karena saya anak buahnya Pak Prabowo (Subianto). Tapi rasional saja, ada apa dengan bangsa ini saat mafia korupsi dilindungi?” kata Desmond.

Dia juga mengatakan, rencana Komisi III untuk menemui Kepala Polri Jenderal Badrodin Haiti besok (7/9) tetap akan dilakukan. Dia menyoroti setidaknya dua hal dari sikap Badrodin dalam masalah ini.

Selengkapnya

Share Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *